Blogger Newbie
Senin, 09 Juli 2012
Jumat, 27 April 2012
The Law of Ueki
Hai para pengunjung, untuk mengenang masa-masa lalu, aku ada berita bagus buat Pecinta film kartun "The Law Of Ueki", yang kebetulan aku sukai. Kali ini aku mau cerita lagi. Ueki, seorang remaja SMA yang berkelakuan agak ceroboh dan konyol tetapi mempunyai kekuatan yang luar biasa, yaitu mengubah sampah menjadi pohon, menjadi tokoh yang akan aku ceritakan. Berawal dari sebuah taman, Ueki sedang menyapu daun-daun kering. Tak lama kemudian datang 3 remaja lain dan mulai bertarung melawan Ueki. Tak disengaja, Ueki mengeluarkan kekuatannya dan mulai mengahajar mereka. Melihat hal itu, Ai Mori, teman Ueki melompat keluar dari semak-semak dan menuduh Ueki adalah seorang alien. Saat itulah Kobasen, Guru/orang yang memberi kekuatan pada Ueki muncul di sebuah cabang pohon. Kobasen lalu menceritakan bahwa dia adalah peserta dalam sebuah perlombaan untuk menjadi dewa. Para peserta diharuskan mencari seorang remaja SMA untuk dijadikan kandidat. Dalam petualangannya, Ueki bertemu dengan banyak musuh, termasuk kandidat terkuat anggota Robert 10, bernama Robert Haydn. Dalam pertarungan itu, Kobasen menarik Robert ikut masuk ke neraka. Karena dalam peraturan, jika seorang Guru membantu dalam pertarungan muridnya maka akan dikirim ke neraka. Dalam petualangannya, Ueki pun bertemu banyak teman yang akhirnya menjadi group. Dia juga bertemu dengan hewan yang kemudian diberi nama Tenko. Dalam petualangan Ueki, Ai Mori pun mendapat kekuatan merubah musuh/lawannya menjadi pecinta kacamata. Detail filmnya bisa berkunjung ke sini. Udah dulu ya, sampai bertemu kembali.
Zoids : Chaotic Century
Zoids : Chaotic Century
Bagaimana kabarnya, brotha dan sista? Kali ini nih, berita bagus buat zoidmania, karena aku mau ngebahas tentang cartoon movie "Zoids : Chaotic Century", yang dulu pernah tayang di chanel ANTV dan sudah lama banget gak ditayangin lagi. Aku buat artikel ini hanya sekedar mengenang masa lalu. Buat zoidmania pasti ingat apa itu zoid, tapi bagi yang lupa atau bahkan nggak tau apa itu zoid, aku akan kasih tau nih. Zoid itu robot berbentuk hewan yang digunakan untuk bertarung melawan zoid lainnya. Dari awal filmnya aku akan cerita sedikit, masalahnya aku sudah agak lupa. Awal ceritanya dimulai dengan seorang anak bernama Van yang dikejar-kejar sama zoid berbentuk kalajengking, dan mendekati sebuah reruntuhan kuno dengan dua zoid yang sudah mati, yaitu yang berbentuk "Godzila" dan zoid berbentuk singa (Shield Liger) agak jauh dari reruntuhan yang nantinya menjadi zoid milik anak kecil itu. Waktu anak kecil itu memasuki reruntuhan itu, dia bertemu dengan seekor "Organoid" (seekor organisme yang dapat memperkuat sebuah zoid) yang diberi nama Zeke dan seorang anak perempuan yang kemudian dipanggil Fiona. Dalam petualangannya mencari masa lalu Fiona, Van pun bertemu dengan banyak musuh, teman, dan mengalami banyak pertarungan. Hanya sampai di situ saya bercerita, untuk lebih jelasnya, tanya sama Mbah Google. Sampai bertemu kembali.
Bagaimana kabarnya, brotha dan sista? Kali ini nih, berita bagus buat zoidmania, karena aku mau ngebahas tentang cartoon movie "Zoids : Chaotic Century", yang dulu pernah tayang di chanel ANTV dan sudah lama banget gak ditayangin lagi. Aku buat artikel ini hanya sekedar mengenang masa lalu. Buat zoidmania pasti ingat apa itu zoid, tapi bagi yang lupa atau bahkan nggak tau apa itu zoid, aku akan kasih tau nih. Zoid itu robot berbentuk hewan yang digunakan untuk bertarung melawan zoid lainnya. Dari awal filmnya aku akan cerita sedikit, masalahnya aku sudah agak lupa. Awal ceritanya dimulai dengan seorang anak bernama Van yang dikejar-kejar sama zoid berbentuk kalajengking, dan mendekati sebuah reruntuhan kuno dengan dua zoid yang sudah mati, yaitu yang berbentuk "Godzila" dan zoid berbentuk singa (Shield Liger) agak jauh dari reruntuhan yang nantinya menjadi zoid milik anak kecil itu. Waktu anak kecil itu memasuki reruntuhan itu, dia bertemu dengan seekor "Organoid" (seekor organisme yang dapat memperkuat sebuah zoid) yang diberi nama Zeke dan seorang anak perempuan yang kemudian dipanggil Fiona. Dalam petualangannya mencari masa lalu Fiona, Van pun bertemu dengan banyak musuh, teman, dan mengalami banyak pertarungan. Hanya sampai di situ saya bercerita, untuk lebih jelasnya, tanya sama Mbah Google. Sampai bertemu kembali.
Membuat Running Led
Membuat "Running Led"
Hai para blogger dan pengunjung, aku yang masih newbie ini akan memperlihatkan cara membuat "Running Led". Rangkaian running led dapat dibeli di toko elektronik dengan harga berkisar dari Rp 9.000,- sampai Rp 15.000,-. Kalau sudah membeli bahannya, mari kita mulai membuat.
Alat & Bahan :
- Rangkaian running led yang belum di rangkai.
- Kabel kecil
- Batu baterai 6-12 volt atau adaptor
- Solder 30-40 watt dan tenol
- Solder atractor
- Pinset
- Tang potong
- Multimeter/multitester/AVOmeter
Langkah-langkah :
1. Pertama-tama, keluarkan semua komponen dari dalam kemasan running led.
2. Kedua, uji semua komponen dengan menggunakan multimeter/multitester/AVOmeter. Pengujian dapat dilihat di sini.
3. Jika sudah selesai menguji komponen, pasang komponen ke papan PCB. Dengan catatan pemasangan dimulai dengan komponen pasif terlebih dahulu. (untuk lebih jelasnya, cari di sini)
4. Sebelum memasang komponen aktif, pasang dan solder kaki-kaki komponen pasif terlebih dahulu.
5. Setelah itu, potong sisa-sisa/kelebihan kaki komponen itu supaya tidak mengganggu.
6. Saatnya memasang komponen aktif, menyolder kaki-kakinya, dan memotong kelebihan kakinya.
7. Rangkaian siap dicoba. Pasangkan kutub positif batu baterai ke kutub positif rangkaian. Begitu juga dengan kutub negatifnya.
Jika berhasil, maka lampu led akan menyala bergantian dengan urut searah jarum jam dan led itu seolah-olah berlari.
Manfaat rangkaian ini selain untuk aksesoris/hiasan, rangkain ini dapat digunakan saat listrik padam waktu malam hari dengan lampu led yang sewarna (supaya tidak mengganggu bahkan merusak penglihatan/mata). Akhirnya selesai juga, semoga artikel ini bermanfaat.
Hai para blogger dan pengunjung, aku yang masih newbie ini akan memperlihatkan cara membuat "Running Led". Rangkaian running led dapat dibeli di toko elektronik dengan harga berkisar dari Rp 9.000,- sampai Rp 15.000,-. Kalau sudah membeli bahannya, mari kita mulai membuat.
Alat & Bahan :
- Rangkaian running led yang belum di rangkai.
- Kabel kecil
- Batu baterai 6-12 volt atau adaptor
- Solder 30-40 watt dan tenol
- Solder atractor
- Pinset
- Tang potong
- Multimeter/multitester/AVOmeter
Langkah-langkah :
1. Pertama-tama, keluarkan semua komponen dari dalam kemasan running led.
2. Kedua, uji semua komponen dengan menggunakan multimeter/multitester/AVOmeter. Pengujian dapat dilihat di sini.
3. Jika sudah selesai menguji komponen, pasang komponen ke papan PCB. Dengan catatan pemasangan dimulai dengan komponen pasif terlebih dahulu. (untuk lebih jelasnya, cari di sini)
4. Sebelum memasang komponen aktif, pasang dan solder kaki-kaki komponen pasif terlebih dahulu.
5. Setelah itu, potong sisa-sisa/kelebihan kaki komponen itu supaya tidak mengganggu.
6. Saatnya memasang komponen aktif, menyolder kaki-kakinya, dan memotong kelebihan kakinya.
7. Rangkaian siap dicoba. Pasangkan kutub positif batu baterai ke kutub positif rangkaian. Begitu juga dengan kutub negatifnya.
Jika berhasil, maka lampu led akan menyala bergantian dengan urut searah jarum jam dan led itu seolah-olah berlari.
Manfaat rangkaian ini selain untuk aksesoris/hiasan, rangkain ini dapat digunakan saat listrik padam waktu malam hari dengan lampu led yang sewarna (supaya tidak mengganggu bahkan merusak penglihatan/mata). Akhirnya selesai juga, semoga artikel ini bermanfaat.
Komponen Aktif Dan Pasif Dalam Elektro
Komponen aktif dan pasif
Para pengunjung dan para blogger, bertemu dengan aku. Kali ini aku membuat daftar "Komponen Aktif dan Pasif". Langsung saya mulai.
Komponen AKTIF
Komponen aktif dibagi menjadi beberapa macam, yaitu :
1. Berkaki Dua
- Diode
a. Penyearah
b. Zener
c. LED (Light Emiting Diode)
d. Varaktor
e. Scotcky
2. Berkaki Tiga
- Transistor
a. PNP
b. NPN
A. FET (Field Effect Transistor)
a. PNP
b. NPN
B. MOSFET
C. TRIAC
D. SCR
3. Berkaki Jamak/lebih dari 3
- IC (Integrated Circuit)
4. Dll.
Komponen PASIF
Komponen pasif juga dibagi beberapa macam, yaitu :
1. Resistor
- R. Tetap
a. Arang/carbon {bercincin 3/4}
b. Kawat {tidak bercincin}
c. Metal Film {Bercincin 5/6}
- R. Tidak tetap
a. Potensio
b. LDR
c. Thermistor
* PTC
* NTC
d. VDR
2. Kapasitor
- K. Tetap
a. Polar (Berkutub)
* Elco (Elektrolite Condensator)
* Tantalum
b. Non Polar (Tak Berkutub)
* K. Keramik
* K. Mika
* K. Kertas
* K. MKM
* K. Polyester
* K. PolyEthylene
- K. Tidak Tetap
a. Varco (Variabel Condensator)
b. Trimer
3. Induktor
- Inti Udara
a. Spoel/Coil
b. RFC
- Inti Ferrite
a. Transformator/Trafo
b. Trafo Oscilator
- Inti Besi
a. Transformator Daya
b. Transformator Input (IT)/Output (OT)
4. Dll.
Serta beberapa komponen pasif tambahan seperti kabel, socket (dudukan) IC, dll. Buat yang belum tahu komponen-komponen di atas, bisa tanya sama Om GOOGLE.
Sudah dulu ya, semoga bermanfaat.
Para pengunjung dan para blogger, bertemu dengan aku. Kali ini aku membuat daftar "Komponen Aktif dan Pasif". Langsung saya mulai.
Komponen AKTIF
Komponen aktif dibagi menjadi beberapa macam, yaitu :
1. Berkaki Dua
- Diode
a. Penyearah
b. Zener
c. LED (Light Emiting Diode)
d. Varaktor
e. Scotcky
2. Berkaki Tiga
- Transistor
a. PNP
b. NPN
A. FET (Field Effect Transistor)
a. PNP
b. NPN
B. MOSFET
C. TRIAC
D. SCR
3. Berkaki Jamak/lebih dari 3
- IC (Integrated Circuit)
4. Dll.
Komponen PASIF
Komponen pasif juga dibagi beberapa macam, yaitu :
1. Resistor
- R. Tetap
a. Arang/carbon {bercincin 3/4}
b. Kawat {tidak bercincin}
c. Metal Film {Bercincin 5/6}
- R. Tidak tetap
a. Potensio
b. LDR
c. Thermistor
* PTC
* NTC
d. VDR
2. Kapasitor
- K. Tetap
a. Polar (Berkutub)
* Elco (Elektrolite Condensator)
* Tantalum
b. Non Polar (Tak Berkutub)
* K. Keramik
* K. Mika
* K. Kertas
* K. MKM
* K. Polyester
* K. PolyEthylene
- K. Tidak Tetap
a. Varco (Variabel Condensator)
b. Trimer
3. Induktor
- Inti Udara
a. Spoel/Coil
b. RFC
- Inti Ferrite
a. Transformator/Trafo
b. Trafo Oscilator
- Inti Besi
a. Transformator Daya
b. Transformator Input (IT)/Output (OT)
4. Dll.
Serta beberapa komponen pasif tambahan seperti kabel, socket (dudukan) IC, dll. Buat yang belum tahu komponen-komponen di atas, bisa tanya sama Om GOOGLE.
Sudah dulu ya, semoga bermanfaat.
Langganan:
Postingan (Atom)